Gunung Rushmore: Monumen Bersejarah di Jantung Amerika
Mt. Rushmore National Memorial Park in South Dakota. Mount Rushmore National Memorial is centered on a colossal sculpture carved into the granite in the Black Hills in Keystone, South Dakota
Gunung Rushmore adalah salah satu monumen paling ikonik di Amerika Serikat, terletak di Pegunungan Black Hills, South Dakota. Monumen ini menampilkan pahatan wajah empat presiden besar Amerika: George Washington, Thomas Jefferson, Theodore Roosevelt, dan Abraham Lincoln. Dengan tinggi masing-masing wajah sekitar 18 meter, Gunung Rushmore bukan hanya karya seni luar biasa, tetapi juga simbol sejarah, kepemimpinan, dan semangat nasional.
Sejarah dan Proses Pembangunan Gunung Rushmore
Ide pembangunan Gunung Rushmore muncul pada tahun 1923 oleh Doane Robinson, seorang sejarawan South Dakota, yang ingin menarik wisatawan ke wilayah tersebut. Pematung Gutzon Borglum dipilih untuk merancang dan memimpin proyek ini. Ia memilih keempat presiden tersebut karena kontribusi besar mereka terhadap berdirinya, pertumbuhan, dan pelestarian Amerika Serikat.
Pembangunan dimulai pada tahun 1927 dan berlangsung hingga 1941. Sekitar 400 pekerja terlibat dalam proyek ini, menggunakan teknik pengeboran dan peledakan untuk membentuk wajah para presiden di tebing granit. Meski pembangunan sempat tertunda dan akhirnya dihentikan karena kekurangan dana dan Perang Dunia II, hasil akhirnya tetap menakjubkan. Gutzon Borglum meninggal pada 1941, dan proyek diteruskan oleh putranya, Lincoln Borglum.
Makna Simbolis Empat Presiden
Empat presiden yang dipahat di Gunung Rushmore memiliki makna mendalam:
George Washington, presiden pertama AS, melambangkan pendirian bangsa.
Thomas Jefferson, penulis Deklarasi Kemerdekaan, mencerminkan ekspansi wilayah dan demokrasi.
Theodore Roosevelt, dikenal karena reformasi progresif dan pembangunan ekonomi, mewakili perkembangan Amerika.
Abraham Lincoln, presiden selama Perang Saudara, simbol persatuan dan kebebasan.
Monumen ini bukan hanya tentang wajah-wajah para pemimpin, melainkan peringatan terhadap nilai-nilai yang mereka perjuangkan, seperti kebebasan, demokrasi, dan persatuan nasional.
Gunung Rushmore Sebagai Destinasi Wisata
Saat ini, Gunung Rushmore menjadi tujuan wisata utama yang dikunjungi oleh lebih dari dua juta orang setiap tahun. Di lokasi ini terdapat Presidential Trail, jalur pejalan kaki yang memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan dari berbagai sudut. Terdapat juga Lincoln Borglum Visitor Center, yang menampilkan pameran sejarah dan film dokumenter tentang proses pembangunan monumen.
Setiap malam, pengunjung dapat menyaksikan upacara penyalaan lampu yang memukau, memberikan suasana khidmat pada pahatan wajah para presiden. Meski pernah menjadi subjek kontroversi terkait tanah suku Lakota, monumen ini tetap menjadi simbol penting dalam narasi sejarah nasional Amerika Serikat.
